11 Agustus 2008

Azura

hujan pertama bulan agustus
rintik-rintikya jadi linangku
meretas kepergian kasih kandung
sembilan bulan tanpa asa

sepinya jadi aku curiga
kapankah langit azura merekah
jadi sebuah indah

aku merindu anadya
hidupnya kini berbeda denganku
jiwanya kini dipeluk mabuk oleh-Nya
nafasnya takkan terasa namun debar itu
masih saja kurasa

jadilah keindahan yang selalu terlihat dari atas langit biru

untuk anandya asa azura
kekasih kecilku

Tidak ada komentar: